Jumat, 11 November 2011
Terkadang Tak Seindah lamunan Senjamu.
Setiap individu tentunya mempunyai berbagai harapan yang ia gantungkan ditempat tertinggi dari khayalnya. Begitu juga dengan aku. Aku pun punya harapan yang pasti ingin kurealisasikan dalam hidupku. Akan tetapi terkadang harapan - harapan itu terlalu tinggi kugantungkan hingga aku sendiri tak menemukan cara untuk menggapainya. Berkali - kali hati ini terkoyak untuk membiarkan harapan itu hanya sebuah cerita fiksi. Namun setiap ingin ku kuburkan terlintas di pikiranku untuk berusaha menemukan langkah untuk meraihnya. Sedikit - demi sedikit ku benahi diriku. Memang benar setiap kejadian yang telah terjadi tidak akan bisa kuulang untuk memperbaikinya. Tapi aku tetap masih mempunyai kesempatan untuk tetap memotivasi diriku untuk tetap maju meningkatkan individual expertise atau keahlian individual yang didiriku. Karena dengan amat sadar hal itu aku yakin mampu menjadi tangga untuk aku menapaki harapanku. Ingin ku jujur dalam tulisan ini bahwa harapan yang kugantungkan itu salah satunya adalah dirimu. Sosok yang kuharapkan dapat menemaniku dalam setiap langkah - langkah kecil dimasa depanku, menggantungkan setiap asa bersamaku.Harapan itu selalu menjadi lamunanku di senjanku. Dan Sungguh selalu ku berdoa pada Rabb yang memberikan dan menitihkan sebuah perasaan ini agar kau selalu bahagia. Aku takkan memaksa jikalau takdir bukan untukku. Tapi melalui tulisan yang sekiranya menurutku tak tertata dengan baik ini. Kuharap kau memahami bahwa dirimi adalah anugerah yang terindah yang Ia hadirkan dalam hidupku. Beruntunglah menjadi dirimu karena Banyak kasih yang kau terima tanpa kau harus membalasnya dengan kasih pula. Sebagian dari hidupku saat ini adalah dirimu..YOU ARE MY INSPIRATION. Aku telah berjanji sejak kutuliskan tulisan ini Insya Allah dengan segala kekuranganku ini aku akan menegakkan pandanganku untuk bergerak maju menjadi individu yang lebih baik. Bukan hanya karenamu tapi karena sebuah kewajiban setiap indivdu yang telah dewasa secara fisik. Dan pada akhirnya jikalau suatu saat waktu telah terusik untuk mengeluarkan suara yang akan menjawab segalah pertanyaan yang timbul dan menghantui setiap sisi hati ini. Walaupun yang ia katakan tak seindah lamunan senjaku, Aku berharap ini adalah sebuah langkah terbaik dalam pencapaian kedewasaan dihidupku untuk belajar mengerti, memahami, dan iklas menerima seuatu yang tak sejalan dengan pemikiran dan harapanku. Hanya sepenggal doa diakhir tulisan ini yang ingin aku torehkan ...Ya rabb semoga yang terjadi dapat kuterima dan menjadi acuanku untuk selalu bergerak melangkah kedepan dan semoga dirinya selalu kau beri kebahagiaan , kasih sayang dan kau selalu menjaga akhlaknya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar